1. Nama “Google” adalah kecelakaan
Tidak banyak yang tahu asal mula nama Google. Nama ini terinspirasi
dari kata Googol dimana banyak yang salah dalam mengejanya menjadi
google. Googol sendiri menurut hasil pencarian Google hitungannya 1
Googol = 1.0 × 10100, yaitu angka 1 yang diikuti oleh 100 nol.
2. Kicauan Pertama Google di Jejaring Twitter
Tahukah Anda tweet pertama Google? Tweet pertama yang dikicaukan via official twitter milik Google pada Februari 2009 berbunyi:
“I’m 01100110 01100101 01100101 01101100
01101001 01101110 01100111 00100000 01101100 01110101 01100011 01101011
01111001 00001010.”
Bagi Anda yang awam dengan bahasa pemograman binary, tulisan dari Google
ini kurang lebih berarti “I’m feeling lucky” yang kemudian menjadi
feature pada mesin pencarinya.
3. Google Tidak Ada di China
Google boleh menginvasi negara-negara dibelahan dunia manapun tapi
ini tidak berlaku untuk China. Ya, ternyata sejak Januari 2010 Google
tidak tersedia di Cina. Google mengumumkan hal ini sebagai tanggapan
dari serangan hacker pada situs mereka dan beberapa situs perusahaan
teknologi AS lainnya. Mereka tidak lagi bersedia untuk menyensor
pencarian di China dan akan menarik diri dari negara itu sepenuhnya jika
diperlukan. Dan pada tanggal 23 Maret, 2010 jam 03:00 waktu Hong Kong,
Google mulai mengarahkan semua permintaan pencarian yang awalnya dari
Google.cn di redirect ke Google.com.hk
4. Halaman Antar Muka Google yang Polos
Alasan mengapa halaman antar muka Google.com terkesan datar alias
polos adalah karena para pendirinya dahulu tidak paham HTML dan hanya
ingin sebuah tampilan yang cepat.
5. Ide dibalik Google Doodles
Anda para pengguna Google pasti tahu tentang Google Doodle. Google
Doodle yaitu tampilan grafis logo Google yang dapat berubah-ubah.
Biasanya berbentuk animasi untuk menandai suatu peristiwa atau event
penting didunia. Seperti ulang tahun para tokoh atau hari kemerdekaan
suatu negara. Tapi, tahukah Anda bahwa Google Doodle pertama kali
dirancang sebagai sebuah pesan bahwa mereka sedang “diluar kantor” ?
Pada tahun 1998 Brin dan Page mengambil libur akhir pekan untuk pergi
festival “Burning Man” di Nevada. Sebagai pesan bahwa mereka sedang
berada diluar kantor. Mereka memasang grafis logo “The Burning Man
doodle (biasanya ditampilkan di sebalah kiri atas) yang dirancang oleh
orang-orang Google. Kemudian hal ini ditambahkan ke halaman homepage
agar pengguna mereka tahu bahwa mereka berada di luar kantor dan tidak
bisa memperbaiki masalah teknis seperti server crash.