emerintah melalui
Kementerian Perhubungan
(Kemenhub) meyakini Indonesia akan masuk ke dalam jajaran negara maju
dengan pendapatan per kapita mencapai US$ 44 ribu pada 2045.
Staf Khusus Bidang Logistik Kemenhub, Sugihardjo menuturkan, untuk
mencapai itu semua perlu mendorong peran perhubungan. "Ini bukan mimpi,
tapi kepercayaan kita. Sekarang kita lihat, waktu saya di Jepang, kelas
menengah kita 45,2 juta pendapatannya di atas US$ 10 ribu. Tapi
persentase 19,2 persen jadi ada kesenjangan sosial," kata dia, Jakarta,
Kamis (22/1/2015).
Menurut dia, perlu menutup kesenjangan masyarakat dengan memperluas akses perhubungan. Caranya meningkatkan fungsi transportasi dengan pelayanan perintis ke perbatasan wilayah Indonesia.
Tak hanya akses ke perbatasan, perbaikan transportasi mesti dilakukan
di lingkup perkotaan. Dia bilang, survei Bank Dunia anggaran yang
dikeluarkan masyarakat lazimnya 12-15 persen. Namun di Indonesia
mencapai 30 persen.
Karena itu, dia pun menekankan kebijakan yang pro infrastruktur akan
meningkatkan perekonomian Tanah Air. "RPJM 2015-2019 seluruh pembangunan
infrastruktur oleh APBN APBD hanya 30 persen sisanya BUMN, swasta dan
asing. Ini bagaimana mendorong iklim investasi yang kondusif," tandas
dia.